Cara Trading Saham Luar Negeri Untuk Pemula
Cara
Trading Saham Luar Negeri - Trading saham adalah
kegiatan membeli dan menjual saham di pasar saham. Orang yang melakukan
kegiatan ini disebut seorang trader saham. Trader saham dapat melakukan
transaksi jual beli saham melalui bursa saham, yaitu tempat di mana
perusahaan-perusahaan yang terdaftar menjual sahamnya kepada masyarakat.
Trader saham dapat membeli saham dengan harga
rendah dan menjualnya kembali dengan harga yang lebih tinggi, atau sebaliknya,
menjual saham dengan harga tinggi dan membelinya kembali dengan harga yang
lebih rendah. Tujuan dari trading saham adalah untuk mencari keuntungan dari
selisih harga beli dan harga jual saham.
Trading saham memerlukan pengetahuan yang
cukup mengenai pasar saham, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi harga
saham seperti kinerja perusahaan, kondisi ekonomi dan politik, serta sentimen
pasar. Trader saham juga harus memahami cara menganalisis saham dan mengambil
keputusan trading yang tepat. Trading saham dapat dilakukan dengan cara manual
atau menggunakan perangkat lunak trading otomatis yang disebut dengan istilah trading algorithm.
Meskipun trading saham dapat menghasilkan
keuntungan yang besar, juga dapat menimbulkan risiko kehilangan uang yang
signifikan. Oleh karena itu, sebelum memulai trading saham, apalagi bagi pemula
kita wajib tahu bagaimana cara trading saham yang aman dengan memahami dengan
baik risiko-risiko yang terkait dan mempelajari cara mengelola risiko tersebut
dengan baik.
Cara Memulai Trading
Saham di Indonesia
Sebelum membahas trading saham luar negeri
sebaiknya kita tahu dulu bagaimana cara memulai trading saham di Indonesia. Untuk
melakukan trading saham di Indonesia, Anda perlu mendaftar ke sebuah perusahaan
sekuritas yang menjadi anggota bursa saham. Perusahaan sekuritas ini akan
membantu Anda melakukan transaksi jual beli saham di bursa saham.
Untuk membuka rekening saham di perusahaan
sekuritas, Anda perlu menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti KTP,
NPWP, dan bukti penghasilan. Setelah itu, Anda akan diminta menyetorkan sejumlah
dana sebagai modal awal untuk bertransaksi saham. Jumlah dana yang harus
disetorkan tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan sekuritas.
Setelah membuka rekening saham dan menyetorkan
dana, Anda dapat mulai melakukan transaksi jual beli saham di bursa saham
melalui perusahaan sekuritas. Anda dapat mengeksekusi order jual beli saham
melalui platform trading yang disediakan oleh perusahaan sekuritas, baik secara
manual maupun menggunakan trading algorithm.
Untuk membeli saham, Anda perlu menentukan
jumlah saham yang ingin Anda beli, harga beli yang diinginkan, serta batas
harga jual (jika Anda ingin menjual saham yang telah Anda beli pada harga
tertentu). Setelah Anda mengirimkan order beli saham, perusahaan sekuritas akan
mengeksekusi order tersebut sesuai dengan harga yang tersedia di pasar. Begitu
juga untuk menjual saham, Anda perlu menentukan jumlah saham yang ingin Anda
jual, harga jual yang diinginkan, serta batas harga beli (jika Anda ingin
membeli kembali saham yang telah Anda jual pada harga tertentu).
Selain trading saham di bursa saham, Anda juga
dapat melakukan trading saham melalui pasar sekunder, yaitu pasar di mana
saham-saham yang telah tercatat di bursa saham diperdagangkan secara langsung
antara pembeli dan penjual tanpa melalui perusahaan sekuritas. Pasar sekunder
ini dapat berupa pasar saham over-the-counter (OTC) atau pasar saham alternatif
(alternative trading system/ATS). Namun, perdagangan saham di pasar sekunder
ini lebih berisiko dibandingkan dengan bursa saham karena tidak terdapat
mekanisme perlindungan yang sama seperti di bursa saham.
Cara Memulai Trading
Saham di Aplikasi Online
Untuk memulai trading saham melalui aplikasi
online, pertama-tama Anda perlu membuka rekening saham di sebuah perusahaan
sekuritas yang menyediakan layanan trading online. Setelah membuka rekening
saham dan menyetorkan dana, Anda akan mendapat akses ke platform trading online
yang disediakan oleh perusahaan sekuritas tersebut.
Untuk memulai trading saham di aplikasi
online, pertama-tama Anda perlu mengunduh dan menginstall aplikasi trading yang
disediakan oleh perusahaan sekuritas di ponsel atau komputer Anda. Setelah
mengakses aplikasi trading, Anda perlu login dengan menggunakan username dan
password yang telah diberikan oleh perusahaan sekuritas.
Setelah login, Anda akan dapat melihat daftar
saham yang tersedia untuk ditransaksikan, serta informasi harga saham dan
grafik pergerakan harga. Anda dapat memilih saham yang ingin Anda beli atau
jual, kemudian menentukan jumlah saham yang ingin Anda transaksikan, harga beli
atau harga jual yang diinginkan, serta batas harga beli atau batas harga jual
(jika Anda ingin membatasi risiko dengan membeli kembali atau menjual kembali
saham yang telah Anda jual pada harga tertentu). Setelah itu, Anda dapat
mengeksekusi order jual beli saham dengan menekan tombol "beli" atau
"jual" yang tersedia di aplikasi.
Untuk memastikan keamanan transaksi,
perusahaan sekuritas biasanya menyediakan fitur otentikasi 2 faktor (2FA) yang
membutuhkan kode verifikasi yang dikirimkan melalui SMS atau aplikasi
authenticator seperti Google Authenticator. Jadi, sebelum mengeksekusi order
jual beli saham, Anda perlu memasukkan kode verifikasi yang dikirimkan oleh
perusahaan sekuritas.
Cara Trading Saham
Luar Negeri
Untuk melakukan trading saham luar negeri,
Anda perlu membuka rekening di sebuah perusahaan sekuritas yang menyediakan
layanan trading saham luar negeri. Beberapa perusahaan sekuritas di Indonesia
yang menyediakan layanan trading saham luar negeri antara lain:
1.
PT. Danareksa Sekuritas Indonesia
2.
PT. Mandiri Sekuritas
3.
PT. BNI Sekuritas
4.
PT. CIMB Niaga Sekuritas
Setelah membuka rekening saham dan menyetorkan
dana, Anda dapat mulai melakukan transaksi jual beli saham luar negeri melalui
platform trading yang disediakan oleh perusahaan sekuritas tersebut. Anda dapat
mengeksekusi order jual beli saham luar negeri melalui platform trading secara
manual atau menggunakan trading algorithm.
Untuk membeli saham luar negeri, Anda perlu
menentukan jumlah saham yang ingin Anda beli, harga beli yang diinginkan, serta
batas harga jual (jika Anda ingin menjual saham yang telah Anda beli pada harga
tertentu). Setelah Anda mengirimkan order beli saham, perusahaan sekuritas akan
mengeksekusi order tersebut sesuai dengan harga yang tersedia di pasar. Begitu
juga untuk menjual saham, Anda perlu menentukan jumlah saham yang ingin Anda
jual, harga jual yang diinginkan, serta batas harga beli (jika Anda ingin
membeli kembali saham yang telah Anda jual pada harga tertentu).
Perlu diingat bahwa trading saham luar negeri
dapat menimbulkan risiko yang lebih besar dibandingkan dengan trading saham di
Indonesia, karena terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi harga saham
luar negeri, seperti kondisi ekonomi dan politik negara yang bersangkutan,
serta fluktuasi nilai tukar mata uang.
Demikianlah ulasan
singkat kami mengenai cara trading saham luar negeri. Semoga bermanfaat dan
salam sukses selalu. (bisnisan.id)
Posting Komentar untuk "Cara Trading Saham Luar Negeri Untuk Pemula"