9 Prinsip Prinsip Pelayanan Pelanggan yang Paling Utama
9 Prinsip Prinsip Pelayanan
Pelanggan – Beberapa pendapat mengatakan bahwa hal terbaik yang dapat diberikan untuk pelayanan kepada
pelanggan adalah senyuman. Meskipun hal ini baik namun
tidak sesuai untuk semua kasus. Misalkan
ada seseorang Ibu yang membawa anaknya jalan-jalan ke
Mall kemudian kaki anaknya cedera karena
terpeleset saat menaiki tangga eskalator,
kemudian orang tuanya menjelaskan bagaimana
kejadiannya lalu Anda menanggapi dengan tersenyum.
Pelayanan kepada pelanggan
bukanlah sesuatu yang dilakukan atau
dipraktekkan saja namun mengenai hal-hal yang
prinsip. Hal-hal yang dilakukan dapat saja
berubah dan berbeda tetapi
prinsipnya tetap sama. Staf tersebut tidak dapat hanya tersenyum seharian untuk memberikan apa yang diingini oleh para pelanggan.
Apa saja Prinsip Prinsip Pelayanan Pelanggan
Untuk dapat meningkatkan
dampak pelayanan kepada pelanggan ada seperangkat
prinsip prinsip pelayanan
pelanggan yang dapat Anda gunakan untuk
mempertahankan pelanggan Anda puas, yaitu :
1. Komitmen - diperlukan
komitmen yang sungguh-sungguh untuk melayani pelanggan di semua tingkat
baik mulai dari Top Management, Middle, dan Supervisor sebagai individu
yang aktual berhubungan dengan pelanggan.
2. Kredibilitas -
Kredibilitas harus dibangun dengan membangun kepercayaan terhadap
pelanggan. Jika seorang pria memberikan janji dan dengan konsisten
memenuhi janji tersebut maka reputasi dan kredibilitas dirinya meningkat
demikian halnya juga dengan sebuah perusahaan.
3. Budaya - etos atau
budaya layanan pelanggan harus menjadi bagian yang terbentuk
dalam budaya perusahaan. Tanpa pelanggan maka perusahaan dan
cara kerja mereka tidak berarti apa-apa.
4. Tanggung jawab - ini merupakan kunci utama dalam prinsip prinsip pelayanan pelanggan. Di dalam sebuah perusahaan harus ada satu otoritas
yang konsisten bertanggung-jawab untuk semua masalah layanan
pelanggan. Perlu ada pemimpin yang jelas yang bisa
melakukan pendekatan ke dalam perusahaan juga berhak untuk
mengambil keputusan langsung dalam menangani isu-isu pelanggan yang
muncul.
5. Kompetensi - di sini kehadiran
Staf sangat penting dalam menjaga etos layanan
pelanggan yang baik. Staf yang direkrut harus
paham dan sesuai dengan visi perusahaan. Kemudian
mereka harus dilatih dalam hal cara perusahaan menjalankan
bisnis dan dinilai dalam menyelesaikan
pekerjaannya pada suatu waktu tertentu. Dengan cara
demikian maka staf perusahaan Anda tetap kompeten.
6. Sumber Daya – sangat
penting juga. Tidak ada seorang pun yang
dapat bekerja tanpa tools yang tepat. Bayangkan
menjahit kancing pada kemeja tanpa jarum, ini tidak
bisa dilakukan. Jadi apa yang diperlukan perusahaan
adalah memastikan bahwa selalu ada sumber daya
cukup tersedia untuk kebijakan-kebijakan yang akan
diikuti secara efektif.
7. Kualitas -
sepanjang produk dan layanan yang
berkualitas secara konsisten diberikan untuk
pelanggan maka kemungkinan rasa kecewa kecil. Namun
demikian suatu usaha yang terus-menerus harus
dilakukan untuk memberikan pelanggan masukan yang
relevan dan review reaksi mereka terhadap sistem
perusahaan Anda.
8. Umpan Balik
- kebanyakan perusahaan mengabaikan umpan balik
dari pelanggan. Ini seperti sebuah koleksi
yang bisa Anda peroleh dari karyawan Anda yang sering berurusan
dengan pelanggan. Ada begitu banyak karyawan atau Staf
Anda yang dapat memberitahu feedback dari pelanggan,
Anda hanya perlu mendengarkan sejenak.
9. Perbaikan yang terus-menerus
- diperlukan untuk memenuhi dan melampaui
apa yang dibutuhkan /diharapkan pelanggan. Identifikasi
dan pengelolaan semua masalah layanan pelanggan merupakan
hal yang dibutuhkan bukan saja untuk perusahaan berkembang
tetapi juga hal reputasi dan profit.
Demikianlah
9 prinsip prinsip pelayanan pelanggan yang paling utama. Semoga informasi
ringkas ini bermanfaat untuk Anda semua. Selamat berkarya dan salam sukses
selalu (bisnisan.id).
Posting Komentar untuk "9 Prinsip Prinsip Pelayanan Pelanggan yang Paling Utama"