Strategi Pemasaran 4p : Pengertian, Unsur-Unsur Dan Contohnya

Daftar Isi [Tampil]

Kali ini kita akan membahas mengenai pengertian strategi pemasaran 4P, jenis-jenis dari strategi pemasaran tersebut dan contoh yang nyata di lapangan. Dimana yang namanya sebuah bisnis sudah pasti harus memiliki strategi pemasaran yang bagus. Salah satunya adalah belajar menerapkan strategi pemasaran 4P ini. Karena di dalamnya mengandung undur yang cukup lengkap dan mendukung untuk kesuksesan sebuah bisnis.

Lalu bagaimana dengan pemasaran bisnis Anda sekarang? Sukses kah? Atau masih jalan di tempat? Sebuah bisnis sangat tergantung pada pemasaran atau promosi yang dilakukan. Terutama untuk bisnis baru, karena sebuah bisnis baru sangat membutuhkan pengenalan sebanyak dan seluas mungkin di pasaran. Makanya yang baru menrintis bisnis harus benar-benar memahami hal ini. 

Apa Itu Strategi Pemasaran 4P

Strategi Pemasaran 4P adalah sebuah stategi pemasaran yang di dalamnya terdapat 4 unsur, yakni produk, price, promotion dan place. Jadi dengan menggunakan strategi pemasaran 4P artinya Anda akan memaksimalkan ke 4 unsur tersebut. 

Strategi pemasaran ini ditemukan oleh Neil Borden Pada tahun 1950 an. Kala itu sering disebut juga dengan bauran pemasaran atau marketing mix yang mengandung ke 4 unsur diatas. 

Selanjutnya di kembankan lagi oleh Jerome McChaerthy yang kemudian merancang strategi pemasaran 7P. Lalu setelah itu banyak pula yang mengembangkannya menjadi 5P, 8P dan beberapa istilah lainnya.

Namun pada dasarnya semenjak pertama kali muncul, strategi pemasaran murni hanya dengan 4P. Karena untuk strategi pemasaran yang dikembangkan adalah masih dari unsur pecahan dari 4P tersebut.

Unsur-Unsur Strategi Pemasaran 4P

Baiklah sobat kali ini bisnisan.id akan coba menjelaskan kepada Anda mengenai masing-masing unsur dari strategi pemasaran 4P itu sendiri, antara lain sebagai berikut :

#1 Produk (Produk)

P yang pertama adalah produk. Seperti yang kita ketahui bahwa sebuah bisnis pasti akan melihat produknya terlebih dahulu. Maka dari itu optimasi dari segi produk menjadi sangat penting dalam sebuah pemasaran.

Seperti halnya Anda ingin membeli barang, pastilah Anda akan melihat produknya terlebih dahulu. Mulai dari kualitas produk, warna produk, merk produk, ukuran produk dan hal-hal lain yang menyangkut segi produk.

Maka dari itu sebelum Anda jauh-jauh atau sebelum melakukan banyak hal dalam pemasaran. Optimasi terlebih dahulu kualitas dari produk Anda. Jaminkan sebuah kualitas tinggi, produk yang unik dan menarik. Karena dari situ produk akan membantu Anda bicara dalam promosi yang dilakukan.

#2 Price (Harga)

P yang kedua adalah prize atau harga. Dalam sebuah pemasaran pasti akan ada yang namanya permainan harga. Bagaimana seseorang pebisnis menyediakan harga yang bersaing, maka ada kemungkinan di memenangkan persaingan pasar. 

Selain itu sudah jelas sekali bahwa di tengah masyarakat kita banyak orang yang suka dengan produk yang sedang promo atau banting harga.

Maka dari itu sebuah strategi pemasaran yang baik adalah yang mampu memainkan harga dalam masa promosi yang dia lakukan. Misalkan saja dengan memberikan potongan harga atau memberikan buy 1 get 1.

Selain itu masalah harga, seorang pebisnis juga harus bisa mendapatkan pembelian produk dengan harga yang murah. Dengan pembelian yang murah, pastinya bisa menjadikan keuntungan yang maksimal untuk pebisnis tersebut.

#3 Promotion (Promosi)

P yang ketiga adalah promotion atau promosi. Ini mencakup segala proses yang ada dalam pemasaran. Mulai dari cara menargetkan pasar yang tepat hingga cara menawarkan dalam kegiatan promosi itu sendiri. 

Kegiatan promosi yang benar tentu saja akan sangat menentukan perkembangan sebuah bisnis atau usaha. Maka dari itu setiap pelaku usaha harus mengetahui cara promosi yang benar hingga berhasil closing penjualan.

Pelatihan agar Anda menjadi orang yang ahli dalam berkomunikasi menjadi sangat penting pada point yang satu ini. Karena Anda harus pandai dalam menawarkan dan membuat calon pembeli Anda menjadi tertarik.

#4 Place (Tempat / Distribusi)

P yang ke empar adalah place yang berarti tempat dan distibusi. Ini mencakup bagaimana cara seorang penjual menyerahkan produk kepada pembeli. Bisa diartikan juga sebagai langkah dalam pelayanan sebuah usaha. 

Dalam hal distribusi yang paling diutamakan adalah kecepatan waktu. Seberapa cepat dan tepat waktu sampai maka pelanggan akan puas. Dan jika pelanggan puas maka penjualan ke depan pun akan terus lancar.

Beberapa hal yang terkait dalam point distribusi ini meliputi beberapa hal, antara lain :

• Ketersediaan stock barang
• Pengelolaan gudang
• Peran kurir dan jasa pengiriman

Contoh Strategi Pemasaran 4P

Sebenarnya ada banyak contoh bagaimana sebuah usaha menerapka strategi pemasaran 4P ini. Selama menerapkan salah satu dari keempatnya, maka pemasaran usaha tersebut masuk ke dalamnya. 

Contoh Pemasaran 4P dalam Produk Makanan

Salah saru contoh strategi pemasaran 4p dalam produk makanan adalah : 

" Usaha makanan ayam sabana, mengutamakan tampilan produk dengan warna khas merahnya. Kemudian mengutamakan pemasaran dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan order makanan ayam online lainnya. Lalu juga memberikan pelayanan yang ramah kepada setiap pembeli. Lalu usaha ayam sabana ini juga mengutamakan kecepata dalam dilivery setiap pesanan yang datang" 

Dari contoh tersebut usaha ayam sabana sudah menerapkan strategi pemasaran 4P. Yang akhirnya sekarang ada banyak sekali cabang baru di Indonesia. 

Oke sobat, saya kira sudah cukup jelas mengenai pembahasan kali ini. Yakni tentang pengertian strategi pemasaran 4P, penjelasan masing-masing unsur dan contoh dari strategi pemasaran tersebut. Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bisa memberikan manfaat dan terima kasih telah berkunjung ke situs belajar bisnis