13 Langkah Memulai Usaha Dari Nol Yang Baik Dan Benar

Daftar Isi [Tampil]

Langkah Memulai Usaha Dari Nol Yang Baik Dan Benar

Langkah langkah memulai usaha dari nol. Ini adalah panduan lengkap dari bisnisan.id untuk pemula yang memulai usaha dari nol dengan cara yang benar. Karena langkah awal akan sangat menentukan bagaimana usaha Anda akan berjalan, berkembang dan akan menjadi seperti apa. Makanya tidak heran jika seorang pemula kadang masih kebingungan dan memunculkan beberapa pertanyaan di awal mereka memulai sebuah usaha, beberapa pertanyaan yang diajukan pemula antara lain :

Bagaimana cara memulai usaha yang benar ?

Kira-kira usaha apa yang cocok untuk pemula ?

Hal-hal apa saja yang harus dipersiapkan untuk memulai usaha?

Berapa modal yang dibutuhkan untuk memulai sebuah usaha?

Langkah apa saja yang harus dilakukan seorang pebisnis pemula agar tidak merugi?

Beberapa pertanyaan diatas sangat wajar apabila dialami seorang pemula yang bahkan belum pernah menjalankan bisnis sama sekali. Namun tidak usaha bingung, sekarang sudah banyak panduan memulai usaha yang bisa Anda dapatkan. Termasuk dengan mengunjungi bisnisan.id, karena saya disini akan menjadi sahabat baik Anda dalam memulai sebuah bisnis.

13 Langkah Memulai Usaha Dari Nol

Baiklah, pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan beberapa hal penting yang harus Anda persiapkan dalam memulai sebuah usaha. Langkah-langkah memulai usaha dari nol tersebut adalah :

1. Memilih jenis usaha yang tepat

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memilih usaha apa yang tepat untuk Anda jalankan. Tentu saja ini menjadi hal yang sangat penting, karena kalau Anda salah memilih jenis usaha pasti hasilnya tidak bisa maksimal. 

Lalu bagaimana caranya agar mendapatkan pilihan usaha yang tepat? Cara yang pertama adalah kenali potensi diri terlebih dahulu. Karena jika kamu menjalankan sebuah bisnis sesuai dengan potensi dirimu sendiri, hasilnya akan jauh lebih maksimal. Hal ini dikarenakan kamu bisa mengeluarkan seluruh kahlianmu yang sebenarnya untuk bisnis yang kamu jalankan.

Cara yang kedua Anda harus mengetahui cara melihat peluang bisnis. Lihatlah peluang bisnis yang ada di sekitarmu. Mulai dari lingkungan Anda, tempat tinggal Anda dan benda-benda apa saja yang Ada disekitarmu yang bisa menjadi sebuah ide bisnis yang tepat untuk Anda.

Tenang saja, dan tidak usaha buru-buru dalam memulai usaha sampai kamu benar-benar menemukan jenis bisnis yang paling tepat. Lebih baik memikirkannya dengan matang daripada buru-buru menjalankan usaha namun dengan cara yang tidak maksimal.

2. Mempersiapkan modal untuk usaha

Langkah yang kedua adalah mempersiapkan modal usaha. Sesuaikan antara jenis usaha dan modal yang Anda miliki. Kalau bisa hindari meminjam modal dengan cara meminjam, kemudian pahami cara mendapatkan modal usaha sebanyak-banyaknya. Karena semakin banyak modal yang kamu miliki tentu saja semakin bagus. Namun terpaksanya modal terbatas, maka kamu perlu memulai bisnis dari kecil-kecilan terlebih dahulu.

Pada tahap yang kedua ini Anda bisa menghitung modal yang dimiliki. Lalu buatlah anggaran persiapan mendirikan usaha. Perhatikan dan tulis semua biaya yang Anda butuhkan agar tidak ada yang terlewat saat Anda mendirikan sebuah usaha.

3. Merangcang persiapan untuk menjalankan usaha

Langkah selanjutnya adalah merancang secara keseluruahan persiapan usaha. Hal ini mencakup harus anda fikirkan dengan baik. Terutama dalam hal jadwal dimulainya usaha Anda kemudian anggaran yang dibutuhkan untuk mendirikan usaha Anda tersebut. Caranya buatlah rancangan tersebut secara tertulis agar tidak ada salah satu hal yang tertinggal. Tulisan tersebut yang akan menjadi acuan Anda dalam memulai menjalankan usaha. 

4. Mulai mempersiapkan tempat, bahan dan sarana prasana untuk usaha

Tahapan ke empat adalah menyiapkan beberapa hal yang berwujud fisik untuk menjalankan sebuah usaha. Mulai dari memilih dan menyiapkan tempat usaha. Usahakan untuk memilih lokasi yang tepat sesuai dengan bisnis yang Anda jalankan. 

Kemudian persaiapan tahap ini juga mempersiapkan bahan dan sarana prasana yang akan digunakan untuk menjalankan usaha nanti. Seperti halnya mencari pasokan bahan kemudian membeli bahan baku untuk produksi dan sejenisnya. Lalu melengkapi semua alat-alat yang nantinya akan digunakan dalam menjalankan sebuah usaha.

5. Melakukan pembagian tugas dan jabatan dalam menjalankan usaha

Apakah usaha Anda membutuhkan karyawan? Kalau iya berarti Anda perlu melakukan pencarian karyawan kemudian melakukan pembagian tugas kepada para karyawan Anda. Dalam hal ini sering disebut dengan organizing yang artinya adalah membagi tugas yang sesuai kepada setiap orang yang Ada dalam usaha Anda. 

Dalam tahapan ini, Anda harus pandai memilih karyawan tentunya. Karena pemilihan karyawan yang tepat sesuai dengan keahlian masing-masing akan menjadikan kinerja usaha Anda berjalan lebih maksimal.

6. Meresmikan pendirian usaha

Kalau semuanya sudah lengkap alangkah baiknya Anda meresmikan bisnis Anda terlebih dahulu. Ini penting sekali sebagai sebuah catatan sejarah perusahaan Anda di masa depan. Buatlah sebuah ceremonial Anda dengan semua karyawan Anda tersebut. Alangkah baiknya jika Anda sekaligus mengadakan syukuran sekaligus doa bersama agar usaha Anda tersebut bisa berjalan lancar kedepannya.

Kan usaha saya kecil-kecilan, apa iya perlu peresmian usaha?

Ya harus donk, siapa tahu nanti usaha Anda juga menjadi besar kan. Lagi pula peresmian sebuah usaha adalah momentum penting yang menandakan Anda benar-benar memulai usaha tersebut. 

7. Melakukan promosi usaha, produk maupun jasa

Jika sebuah usaha sudah resmi Anda dirikan, tentu langkah selanjutnya adalah melakukan promos. Macam-macam strategi promosi untuk saat ini ada banyak sekali. Maksimalkan semua strategi promosi yang Anda ketahui agar hasilnya semakin maksimal. Mulai dari promosi secara langsung di tempat usaha Anda. Kemudian melalui media sosial, membuka sebuah stand promosi di keramaian, memasang iklan berbayar di online dan sebagainya.

Dalam melakukan promosi tersebut, Anda harus melakukan penargetan yang benar. Hal ini bertujuan untuk efektifitas dan efisiensi dari kegiatan promosi yang Anda lakukan.

8. Melakukan evaluasi usaha dalam jangka pendek

Segera jadwalkan dan lakukan evaluasi jangka pendek. Hal ini untuk mengetahui sejauh mana Anda sudah melangkah dalam menjalankan usaha. Dan juga untuk mengetahui jika terdapat kekurangan atau kesalahan dalam memulai sebuah usaha.

Misalkan saja baru satu bulan Anda melakukan usaha, lakukan evaluasi. Ini penting guna menemukan kesalahan awal dalam menjalankan sebuah usaha sehingga bisa segera dibenahi.

9. Mulai meningkatkan penjualan

Kalau sudah, berarti Anda harus mulai fokus untuk meningkatkan penjualan. Meningkatkan penjualan apabila dioptimasi dari awal menjalankan usaha tentu akan lebih bagus. Karena modal yang sudah Anda keluarkan untuk mendirikan usaha tersebut alangkah lebih baik jika diputar dengan cepat dan segera balik modal. 

Fokus meninkatkan penjualan bisa Anda tempuh dengan cara memperbanyak promosi dengan berbagai macam cara. Semakin banyak calon pembeli baru yang tahu usaha Anda, maka semakin besar pula penjualan Anda semakin meningkat.

10. Terus memberikan pelayanan usaha yang terbaik

Salah satu hal yang akan membantu Anda memenangkan persaingan pasar adalah dari segi pelayanan usaha yang Anda berikan. Jadi dari awal tentu Anda harus memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh calon pelanggan Anda. Ajari semua karyawan Anda untuk bisa melayani customer dengan baik, mulai dari penampilan yang bagus, bersikap ramah, pandai menyenangkan pelanggan, sampai dengan membuat pelanggan Anda nyaman berbelanja di tempat Anda tersebut.

11. Melakukan peningkatan kualitas produk, jasa dan pelayanan usaha

Ketika usaha Anda sudah berjalan beberapa bulan, cobalah tengok kualitas usaha Anda. Mulai dari kualitas produk atau jasa dan juga kualitas pelayanan. Jangan sampai lengah untuk terus memberikan kualitas yang terbaik. Ini demi usaha Anda agar bisa cepat berkembang. Karena yang namanya usaha baru, kalau kualitasnya menurun maka akan sangat fatal akibatnya. Apalagi brand usaha Anda belum terbentuk, bisa-bisa usaha Anda akan lenyap begitu saja. Jadi pastikan untuk memantau seluruh kualitas dalam usaha Anda dan berusaha untuk terus meningkatkannya.

12. Mencoba menciptakan merk sendiri

Apakah selama ini Anda menjual sesuatu masih menggunakan merk brand besar atau brand lain? Cobalah untuk mulai menciptakan merk sendiri untuk produk baru Anda. Ini penting sekali, untuk tujuan jangka panjang merk Anda tersebut bisa membesarkan perusahaan Anda. Lagi pula kalau Anda menjalankan usaha tanpa membuat merk, saya rasa usaha Anda akan sulit untuk menjadi besar

13. Konsisten dalam membesarkan usaha

Yang namanya bisnis atau usaha baru, maka fokus Anda adalah terus membesarkan usaha Anda tersebut. Jangan buru-buru untuk bersenang dengan keuntungan awal usaha yang Anda dapatkan. Simpan keuntungan awal tersebut dengan baik. Atau bisa Anda gunakan untuk menambah unit produk, menambah sarana prasana, menambah kuantitas, atau belanja hal lain yang bisa membantu membesarkan usaha Anda tersebut. 

Kesalahan seorang pemula biasanya terlalu cepat dalam hal bersenang-senang. Baru untung sedikit saja dari usaha yang dijalankan, langsung dibuat belanja kebutuhan pribadi yang bahkan untuk sekedar bermewah-mewahan. Ini merupakan sebuah perilaku yang bisa mengakibatkan kebangkrutan bagi usaha Anda. Jadi tetaplah terus berhemat sampai dengan usaha Anda menjadi besar.

Demikian sobat, kali ini bisnisan.id menjelaskan secara lengkap mengenai langkah memulai usaha dari nol untuk Anda. Semoga saja materi kali ini bisa membantu Anda dalam mendirikan sebuah usaha. Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat dan terima kasih.